(SOP)
PEMBERIAN TERAPUI INJEKSI INSULIN ATAU INSULIN PEN
PENGERTIAN
Insulin
adalah hormon yang digunakan untuk mengobati diabetes mellitus.
Actrapid
Novolet : adalah insulin short
acting yang dikemas dalam bentuk pulpen insulin khusus yang berisi 3
cc insulin.
TUJUAN
PEMERIKSAAN
Mengontrol kadar gula darah dalam pengobatan diabetes
mellitus.
PERSIAPAN ALAT
1. spuit insulin / insulin pen (Actrapid
Novolet).
2. Vial insulin.
3. Kapas + alkohol / alcohol
swab .
4. Handscoen bersih.
5. Daftar / formulir obat klien.
PERSIAPAN KLIEN
1. Menjelaskan kepada klien tentang
persiapan dan tujuan prosedur pemberian injeksi insulin.
2. Menutup sampiran (kalau perlu).
LANGKAH-LANGKAH
TINDAKAN
1.
Mencuci
tangan.
2.
Memakai
handscoen bersih.
3.
memperhatikan
vial insulin dan aspirasi sebanyak dosis yang diperlukan untuk klien
(berdasarkan daftar obat klien / instruksi medik).
4.
Memilih
lokasi suntikan. Periksa apakah dipermukaan kulitnya terdapat kebiruan,
inflamasi, atau edema.
5.
Melakukan
rotasi tempat / lokasi penyuntikan insulin. Lihat catatan perawat
sebelumnya.
6.
Mendesinfeksi
area penyuntikan dengan kapas alcohol / alcohol swab , dimulai
dari bagian tengah secara sirkuler ± 5 cm.
7.
mencubit
kulit tempat area penyuntikan pada klien yang kurus dan regangkan kulit pada
klien yang gemuk dengan tangan yang tidak dominan.
8.
menyuntikkan
insulin secara subcutan dengan tangan yang domin secara lembut
dan perlahan.
9.
Mencabut
jarum dengan cepat, tidak bisa dimassage , hanya dilewatkan
penekanan pada area penyuntikan dengan menggunakan kapas alkohol.
10. Membuang spuit ke tempat yang telah
ditentukan dalam kondisi jarum yang sudah tertutup dengan tutupnya.
Khusus Insulin Pen (Actrapid Novolet) :
a) Memeriksa apakah Novolet berisi tipe
insulin yang sesuai dengan kebutuhan.
b) Mengganti jarum pada insulin pen
dengan jarum yang baru.
c) Menginstal merek Novolet sehingga
angka nol (0) terletak sejajar dengan indikator dosis.
d) Memegang novolet secara horizontal
dan menggerakkan insulin pen (bagian cap ) sesuai dosis yang
telah ditentukan sehingga indicator dosis sesuai dengan jumlah dosis insulin
yang akan diberikan kepada klien.
11. Skala pada merek: 0, 2, 4, 6,
8, 10, 12, 14, 16, 18 unit (setiap
rasa "klik" yang dirasakan perawat saatb memutar merek Novolet
menandai 2 unit insulin telah tersedia).
12. Merapikan klien dan peralatan.
13. Melepaskan handscoen dan mencuci tangan.
PENDOKUMENTASIAN
1.
Mencatat
respon klien setelah pemebrian injeksi insulin.
2.
Mencatat
kondisi tempat tusukan injeksi insulin.
3.
Mencatat
tanggal dan waktu pemberin injeksi insulin.
4.
Mengevaluasi
respon klien terhadap medikasi yang diberikan 30 menit setelah injeksi insulin
dilakukan.
3.
mengobservasi
tanda dan gejala adanya efek samping pada klien.
4.
Menginspeksi
tempat penyuntikan dan mengamati apakah terjadi pembengkakan atau hematoma.
KOMPLIKASI
Perhatikan
:
1.
Vial
insulin yang tidak digunakan sebaiknya disimpan dilemari es.
2.
Periksa
vial insulin tiap kali akan digunakan (misalnya: adanya perubahan warna).
3.
Pastikan
jenis insulin yang akan digunakan dengan benar.
4.
Insulin
dengan kerja cepat (rapid-acting insulin) harus diberikan
dalam 15 menit sebelum makan. Interval waktu yang direkomendasikan antara
waktu pemberian injeksi dengan waktu makan adalah 30 menit.
5.
Sebelum
memberikan terapi insulin, periksa kembali hasil laboratorium (kadar gula
darah).
6.
Amati
tanda dan gejala hipoglikemia dan hiperglikemia.
Khusus Untuk Actrapid Novolet :
1. Actrapid
Novolet yang tidak digunakan harus
disimpan dalam suhu 2 - 8 ° C dalam lemari pendingin (tidak bisa
didalam freezer) .
2. Actrapid
Novolet yang digunakan sebaiknya tidak
disimpan dalam lemari pendingin. Actrapid
Novoletdapat digunakan / dibawa oleh perawat dalam kondisi suhu
ruang (sampai dengan suhu 25 ° C ) selama 4 minggu.
3. Jauh dari jangkauan anak-anak, tidak
bisa muncul dengan api, sinar matahari langsung, dan tidak bisa dibekukan.
4. Jangan menggunakan Actrapid Novolet jika cairan
didalamnya tidak berwarna jernih lagi.
kontraindikasi : Klien yang mengalami hipoglikemia dan hipersensitivitas
terhadap human insulin .
1.
Mengkaji
program / instruksi medik tentang rencana pemberian terapi injeksi insulin(Prinsip
6 benar: Nama klien, obat / jenis insulin, dosis, waktu, cara pemberian, danpendokumentasian) .
2.
Mempelajari
cara kerja insulin yang akan diberikan, tujuan, waktu kerja, dan waktu efek
puncak insulin, serta efek samping yang mungkin timbul.
3.
Mengkaji
tanggal kadaluarsa insulin.
4.
Mengkaji
adanya tanda dan gejala hipoglikemia atau alergi terhadap humaninsulin.
5.
Mengkaji
riwayat medis dan riwayat alergi.
6.
Mengkaji
keadekuatan jaringan adipose, amati apakah ada pengerasan atau penurunan jumlah
jaringan.
7.
Mengkaji
tingkat pengetahuan klien prosedur dan tujuan pemberian terapi insulin.
8.
Mengkaji
obat-obat yang digunakan waktu makan dan makanan yang telah dimakan klien.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar